Sejarah Singkat

Secara tradisional Desa Purwanegara terdiri dari 3 (tiga) grumbul yaitu Grumbul Karang Anjing, Grumbul Karang Jambu, dan Grumbul Watumas. Grumbul-grumbul tersebut memiliki kisah sejarahnya masing-masing.

Grumbul Karang Anjing, berkaitan dengan cerita legenda Kamandaka. Di mana konon pada jaman dahulu di tempat tersebut adalah banyak terdapat rumpun bambu yang berbentuk seperti kurungan dan dipergunakan untuk mengurung anjing-anjing.

Grumbul Karang Jambu, berkaitan dengan cerita legenda Kerajaan Pasir Luhur dan kisah penyebaran agama Islam di Pulau Jawa. Di mana pada jaman dahulu terdapat seorang tokoh yang terkenal dengan sebutan Syech Jambu Karang.

Grumbul Watumas, berkaitan dengan jaman kerajaan Mataram. Konon ketika masa tersebut ketika ada kegiatan gotong royong masyarakat di Sungai Banjaran, ada sesepuh dari golongan ningrat yang memberi perintah dengan selalu duduk di atas sebuah batu sehingga orang lain tidak berani naik ataupun menduduki batu-batu tersebut. Lokasi di mana orang tersebut duduk di sebut watumas yang berasal dari kata watu berarti batu dan mas yang berarti ningrat, sehingga lama kelamaan daerah tersebut terkenal dengan nama Watumas.  

Kelurahan Purwanegara dibentuk dari Desa Purwanegara sekitar akhir tahun 1982. Seiring dengan pembentukan Kota Administratif Purwokerto pada saat itu yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1982 tanggal 2 Desember 1982 Tentang Pembentukan Kota Administratif Purwokerto